5 Rahasia Jadi MVP di Game MOBA
Siapa sih yang gak pengen jadi MVP di setiap match MOBA? Gelar MVP (Most Valuable Player) bukan cuma soal pamer doang, tapi bukti kalau kamu emang pemain yang punya kontribusi besar buat kemenangan tim.
Tapi masalahnya, gak semua orang ngerti cara jadi MVP yang bener. Banyak yang mikir MVP itu cuma soal kill paling banyak. Padahal, ada faktor penting lainnya yang sering diabaikan. Nah, buat kamu yang pengen naik level dan mulai sering dapet MVP, yuk simak 5 rahasia jadi MVP di game MOBA yang wajib kamu kuasai!
1. Kuasai 2–3 Role Utama
Jangan cuma fokus jadi Marksman atau Assassin doang, bro. Di MOBA, fleksibilitas itu penting. Kamu harus bisa main minimal 2–3 role kayak:
-
EXP laner dan Roamer
-
Midlaner dan Jungler
-
Tank dan Support
Kenapa ini penting? Karena kamu bisa adaptasi sama kebutuhan tim. Kalau role favoritmu udah dipilih duluan, kamu masih bisa isi posisi lain tanpa jadi beban.
Dengan menguasai beberapa role, kamu juga bisa baca permainan lawan dengan lebih baik dan bantu tim ngatur strategi saat early sampai late game.
2. Main Objective, Bukan Cuma Kill
Kill memang menyenangkan, tapi nggak akan bikin kamu MVP kalau kamu lupa objektif. Coba lihat statistik akhir match, MVP itu biasanya yang punya kontribusi besar buat:
-
Hancurin turret
-
Ambil turtle dan lord
-
Ikut war besar dan asis banyak
Misalnya, kamu pakai hero jungler. Fokus farming di awal oke, tapi pastikan kamu rotasi dan bantu tim dapetin turtle. Kalau kamu bisa ngamanin objektif sambil bantu tim menang war, dijamin poin kontribusi kamu bakal naik drastis.
3. Vision dan Map Awareness = Kunci
Ini sering disepelekan, tapi sebenarnya ini faktor penentu MVP. Banyak pemain cuma fokus ke satu lane tanpa cek minimap.
Vision dan awareness yang bagus bikin kamu bisa:
-
Gank musuh yang sendirian
-
Hindari ambush lawan
-
Prediksi lokasi lord/turtle fight
Buat role seperti Roamer dan Jungler, kamu wajib banget aktif rotasi dan buka map. Pasang trap, buka semak, dan ajak tim fight di area yang menguntungkan.
MVP itu bukan soal damage doang, tapi juga seberapa besar kamu bikin keputusan yang ngubah alur game.
4. Build Item Sesuai Situasi
Salah satu hal yang membedakan pemain biasa dan calon MVP adalah kemampuan membaca kondisi dan bikin build item yang pas.
Contoh:
-
Kalau musuh banyak hero burst magic, langsung bikin Athena Shield.
-
Kalau kamu pakai Marksman tapi sering di-gank, pertimbangkan Wind of Nature atau Immortality lebih awal.
Build item bukan soal ngikutin yang ada di rekomendasi, tapi soal respon cepat terhadap situasi game. Pemain MVP tahu kapan harus agresif dan kapan harus main aman.
5. Komunikasi dan Posisinya Harus Cerdas
Terakhir, ini yang paling susah tapi paling berdampak: komunikasi dan positioning.
Buat kamu yang sering main solo rank, pakai fitur quick chat atau ping buat kasih info penting:
-
“Musuh hilang!”
-
“Tunggu war!”
-
“Lord dulu!”
Selain itu, positioning juga menentukan banget apakah kamu survive atau tumbang duluan di war. Marksman dan Mage harus jaga jarak. Tank jangan asal maju sendiri. Assassin jangan over-commit kalau gak ada backup.
Dengan posisi yang benar dan komunikasi yang aktif, kamu bisa bantu tim ambil keputusan yang benar, dan itu akan sangat berpengaruh pada skor MVP kamu.
Bonus: Main Bareng Teman yang Ngerti Role
Kalau kamu pengen MVP terus-terusan, coba main bareng teman yang ngerti peran masing-masing. Main full tim yang paham:
-
Rotasi map
-
Objective timing
-
Combo skill
Itu bakal bikin kamu jauh lebih mudah dapet kill, asis, dan push turret bareng. Dan tentu aja, makin sering MVP.
Kesimpulan
Jadi MVP di game MOBA itu bukan mustahil, asalkan kamu tahu rahasianya dan terus latihan. 5 rahasia jadi MVP di game MOBA ini bisa langsung kamu praktekkan mulai hari ini:
-
Kuasai lebih dari 1 role
-
Fokus ke objektif, bukan cuma kill
-
Punya map awareness dan bantu buka vision
-
Build item sesuai situasi
-
Komunikasi dan posisi saat war
Kalau kamu konsisten nerapin kelima hal ini, bukan cuma MVP yang kamu dapat, tapi juga win rate kamu bakal naik dan rank makin tinggi.
